LP (Laporan Pendahuluan) Keperawatan Lengkap

Kumpulan Laporan Pendahuluan Keperawatan, Asuhan Keperawatan Lengkap,SAP Dan Leaflet, Tugas-Tugas Kuliah Keperawatan Lainnya

03/03/18

PRE PLANNING PENDIDIKAN KESEHATAN HIPERTENSI DI RUANG MAWAR RSUD Dr.H.ABDUL MOELOEK


PRE PLANNING PENDIDIKAN KESEHATAN HIPERTENSI
DI RUANG MAWAR RSUD Dr.H.ABDUL MOELOEK
A.  Latar Belakang
Seiring dengan meningkatkan umur harapan hidup yang ditandai dengan banyaknya lanjut usia (lansia) yang hidup du tahun 2000 sebanyak 9,99% dari 22.277.700 jiwa penduduk Indonesia dan diperkirakannya umur harapan hidup tersebut akan meningkat pada tahun 2020 bagi kelompok umur 65-70 tahun menjadi 11,09% dari 29.120.000 jiwa penduduk indonesia. Sesuai dengan program pemerintah yang menetapkan umur harapan hidup yaitu 65 tahun diharapkan lansia dapat tetap mempertahankan kesehatan agar tetap produktif dalam kehidupannya. Secara indifidu, pada usia diatas 55 tahun terjadi proses penuaan secara alamiah. Hal ini tentu saja menimbulkan masalah fifik, mental, sosial , ekonomi , dan psikologi. Dengan bergesernya pola perekonomian dari pertanian ke industri maka pola penyakit juga bergeser dari penyakit menular menjadi tidak menular (degeneratif) (nugroho, 2000). Menurut (applegate, 2002) terapi yang sangat dianjurkan untuk dilaksanakan pada penderita hipertensi yang berusia lanjut adalah terapi nonfarmakologi, yaitu dengan mengadopsi gaya hidup sehat , salah satunya adalah dengan aerobik. Namun karena keterbatasan fisik yang dimiliki, kebanyakan lansia mengatasi tingginya tekanan darah dengan terapi farmakologis dan dengan banyak beristirahat saja. Padahal terapi farmakologis tidak dianjurkan bagi lansia karena efek polifarmasi, sementara dari penelitian ini dengan beristirahat saja ternyata tidak mampu merubah tekanan darah lansia.
Dari Hsil pengkajian kami di dusun I desa bumi arum didapatkan lansia yang menderita hipertensi sebanyak 18%, maka dari itu kami ingin melakukan penyuluhan (pendidikan kesehatan ) di dudun I khuus nya bagi para lansia.

B.  TUJUAN
1.    Tujuan instruksional umum
Setelah menyelesaikan penyuluhan kesehatan ini , diharapkan warga mampu melakukan penanganan di rumah terhadap terjadinya hipertensi.
2.    Tujuan instruksional khusus
Setelah  mengikuti penyuluhan kesehatan ini selama 20 menit , warga dusun 01 akan dapat :
a.                Mengetahui tentang pengrtian hipertensi
b.               Mengetahui tentang penyebab hipertensi
c.                Mengetahui tentang tanda gejala hipertensi
d.               Mengetahui tentang komlikasi hipertensi
e.                Mengetahui tentang cara pencegahan
f.                 Mengetahui tentang obat tradisional hipertensi

C.  Sub pokok bahasan
1.    Pengertian hipertensi
2.    Penyebab hipertensi
3.    Tanda gejala hipertensi
4.    Komplikasi hipertensi
5.    Pencegahan hipertensi
6.    Obat tradisional hipertensi

D.  Sasaran
Pasien dan keluarga
E.  Pelaksanan kegiatan
Tempat       : Ruang mawar

F.   Setting Tempat
Keterangan
1.      Penyaji
2.      Media
3.      Peserta
4.      Fasilitator
G.  Media
1.      Leaflet
H.  Susunan kepanitian
·      Penangung jawab : Jani Muntaroh
Tugas :
a.    Bertanggung jawab atas jalannya pendidikan kesehatan tentang cuci tangan yang baik dan benar
b.    Membuat preplanning pendidikan kesehatan tentang cuci tangan yang baik dan benar
c.    Konsultasi kepala pembimbing akademik.
·      Penyaji : ahmad iswantoro
Tugas :
Menyampaikan tentang pendidikan kesehatan mengenai cuci tangan yang baik dan benar
·      Fasilitator :
·    anggi pratama
·   Desi malasari
·   Ferda susanti
Tugas : Memfasilitasi jalannya pendidikan kesehatan
Dokumentasi     : Puspita ningrum

I.     Metode
Ceramah dan tanya jawab

J.    Materi
Terlampir

K.  Kegiatan Penyuluhan
No
Tahap
Waktu
Kegiatan penyuluhan
Kegiatan peserta penyuluhan
Metode
Media
1.
Pendahuluan
3 menit
1.      Mengucapkan salam dan memperkenalkan diri.
2.      Menjelaskan tujuan dari penyuluhan .
3.      Melakukan
-       memperhatikan dan memberi respon
-       memperhatikan
-       memperhatikan
ceramah
_
2.
Penyajian
12 menit
1.      menjelaskan pengertian hipertensi
2.      menjelaskan penyebab hipertensi
3.      menjelaskan tanda dan  gejala hipertensi
4.      menjelaskan komplikasi hipertensi
5.       menjelaskan cara pencegahan hipertensi
6.      Menjelaskan obat tradisional hipertensi
7.      Memberikan kesempatan pada peserta untuk bertanya bila kurang jelas.
8.      Menjawab pertanyaan yang diajukan
-          Memperhatikan

-          Memperhatikan

-          Memperhatikan

-          Memperhatikan

-          Memperhatikan

-          Memperhatikan

-          Mengajukan pertanyaan

-          Memperhatikan
Ceramah dan tanya jawab
LCD & leaflet
3.
Penutup
5 menit
1.      Mengefaluasi dengan cara memberikan pertanyaan kepada sasaran tentang materi yang telah diberikan.
2.      Memberikan reward kepada sasaran atas pertanyaan serta menyimpulkan isi materi yang telah disampaikan.
3.      Menutup pertemuan dan mengucap salam.
-       Menjawab pertanyaan


-        Memperhatikan




-       Memperhatikan dan memberi respon
Ceramah dan tanya jawab



_

L.  Evaluasi
1.    Evaluasi struktur
a.    Adanya persipan pre planning dan sudah dikonsulkan dan mendapat persetujuan dari dosem pembimbing akademik sebelum pelaksanaan penyuluhan dan media siap 3 hari sebelum pelaksanaan penyuluhan kesehatan.
b.    Kontrak tempat dan waktu sudah dilaksanakan 2 hari sebelum pelaksaan penyuluhan serta setting tempat dan alat dilaksanakan 1 jam sebelum acara penyuluhan dimulai
2.    Evaluasi proses
a.    60% warga hadir dari jumlah undangan
b.    50% warga aktif dalam kegiatan penyuluhan
c.    60% warga mengikuti kegiatan dari awal hingga akhir
d.    Penyaji mampu menyampaikan materi tentang hipertensi dengan metode yang dapat diterima dan dipahami serta menggunakan bahasa yang sederhana sehingga dapat dipahami oleh peserta .
e.    Fasilitator mampu memfasilitasi peserta yang kurang aktif untuk bertanya dan menjelaskan yang kurang dipahami oleh peserta .
3.    Evaluasi hasil
a.    75% peserta mampu menjelaskan pengertian hipertensi
b.    65% peserta mampu menjelaskan penyebab hipertensi
c.    70% peserta mampu menjelaskan tanda dan gejala hipertensi
d.    50% peserta mampu menjelaskan komplikasi hipertensi
e.    75% peserta mampumenjelaskan cara pencegahan hipertensi
f.     70% peserta mampu menjelaskan obat tradisional hipertensi


Lampiran
Lampiran 1 : materi
HIPERTENSI

A.  PENGERTIAN
Hipertensi adalah suatu peningkatan teanan darah lebih dari normal 120/80mmHg. (Menurut WHO).

B.  PENYEBAB
1.     Tidak diketahui penyebabnya
Faktor yang mempengaruhi : Ketrunan, makanan yang tinggi garam, alkohol, rokok, strees, kegemukan, ras ,umur , lemak, dan kolesterol .
2.    Disebabkan karena penyakit lain.
Misal : penyakit ginjal,pemakaian obat-obatan tertentu.

C.  TANDA DAN GEJALA
1.    Kelemahan, letih.
2.    Napas pendek.
3.    Sakit kepala, pusing.
4.    Mual ,muntah.
5.    Gemetar
6.    Nadi cepat setelah aktifitas.
7.    Gangguan penglihatan
8.    Sering marah dan mimisan.
    
D.  KOMPLIKASI
1.    Penurunan fungsi penglihatan.
2.    Stroke
3.    Penurunan fungsi ginjal
4.    Kelainan jantung

E.  CARA PENCEGAHAN
1.    Rajin kontrol tekanan darah kepuskesmas jika obat habis.
2.    Kurangi beban pikiran yang berat.
3.    Menurunkan berat badab jika kegemukan.
4.    Olah raga secara teratur ,misal jalan-jalan pagi
5.    Memperbanyak makan buah dan sayur.
6.    Mengurangi konsumsi garam ,ikan asin, daging kambing ,jeroan
7.    Minum air putih 6-8 gelas perhari atau sesuai ajaran petugas kesehatan.

F.   OBAT TRADISIONAL
·      Seduhan bunga rosela
Bahan : 3 kelopak bunga rosella kering
1 gelas air panas
Cara membuat: cuci sampai bersih bunga rosella,lalu seduh dengan air panas,jangan di tambah gula. Minum seduhan bunga rosella ,sehari 2 x secara rutin selama 1 bulan.
·      Seledri
Bahan : Seledri (apium graeolens) secukupnya
Air bersih 2 gelas
Cara membuat: ambil seledri ,lalu cuci sampa bersih, lalu rebuslah menggunakan air sebanyak 2 gelas, biarkan hingga tinggal ¾ gelas, dinginkan lalu disaring untuk dIambil airnya, minum scara rutin sehari 2x ebanyak 3/8 gelas atau separuh ¾ gelas.
·      Buah timun
Bahan : Buah timun (cucumis satifus) segar 2 buah
Air bersih
Cara membuat: cuci buah timun sampai esih kemdian dikukus dan dinginkan. Makan kukusan buah timun sehari sekali.



Lampiran 2: Evaluasi
Jenis: Lisan

1.    Jelaskan pengertian hipertensi
Hipertensi adalah suatu peningkatan tekanan darah lebih dari normal 120/80mmHg. (Menurut WHO).
2.    Penyebab Hipertensi
a.    Tidak diketahui penyebabnya
Faktor yang mempengaruhi: Keturanan, makanan yang tinggi garam, alkohol, rokok, stress, kegemukan, ras, umur, lemak, dan kolesterol.
b.    Disebabkan oleh penyakit lain.
Misal: penyakit ginjal, pemakaian obat-obatan tertentu
3.    Tanda dan gejala
a.    Kelemahan, letih
b.    Napas pendek
c.    Sakit kepala
d.    Mual, muntah
e.    Gemetar
f.     Nadi cepat setelah aktifitas
g.    Gangguan penglihatan
h.    Sering marah
i.      Mimisan
4.    Komplikasi
a.    Penurunan fungsi penglihatan
b.    Stroke
c.    Penurunan fungsi ginjal
d.    Kelainan jantung
5.    Cara Pencegahan
a.    Rajin kontrol tekanan darah ke puskesmas jika obat habis
b.    Kurangi beban pikiran yang berat
c.    Menurunkan berat badab jika kegemukan
d.    Olah raga secara teratur, misal jalan - jalan pagi
e.    Memperbanyak makan buah dan sayur
f.     Mengurangi konsumsi garam, ikan asin, daging kambing dan jerohan
g.    Minum air putih 6-8 gelas perhari atau sesuai ajaran petugas kesehatan
6.    Obat tradisional
a.    Seduhan bunga rosella
Bahan:
-          3 kelopak bunga rosella
-          1 gelas air panas
Cara membuat:
Cuci sampai bersih bunga rosella, lalu seduh dengan air panas, jangan di tambah gula. Minum seduhan bunga rosella, sehari dua kali secara rutin selama satu bulan.
b.    Seledri
Bahan:
-          Seledri secukupnya
-          Air bersih 2 gelas
Cara membuat:
Ambil seledri, lalu cuci sampai bersih, lalu rebuslah menggunakan air sebanyak 2 gelas, biarkan hingga tinggal ¾ gelas, dinginkan lalu disaring untuk diambil airnya, minum secara rutin sehari 2 kali sebanyak 3/8 gelas atau separuh ¾ gelas.
c.    Buah timun
Bahan:
-          Buah timun segar 2 buah
-          Air bersih
Cara membuat:
Cuci buah timun sampai bersih kemudian di kukus dan dinginkan. Makan kukusan buah timun sehari 1 kali.



DAFTAR PUSTAKA
Smeltzer & Suzanne C (2001). Keperawatan Medikal Bedah. Jakarta. EGC
Kusyati, Eni & dkk. 2003. Keterampilan dan Prosedur Keperawatan Dasar. Semarang: Kilat press.
http: //bebas.vlsm.org/v12/artikel/ttg tanaman obat/unas/.pdf diakses pada tanggal 31 maret 2016 pukul 20.00 wib

Tidak ada komentar: