A. KARAKTERISTERIK DEMOGRAFI
Tanggal Pengkajian 13
April 2016
1.
Identitas
Diri Klien
Nama Lengkap : Ny. N
Tempat Tanggal Lahir : Bumi Arum, 20 Januari 1948 (68 tahun)
Jenis Kelamin : P
Status Perkawinan : Menikah
Agama : Islam
Suku Bangsa : Jawa/Indonesia
Pendidikan Terakhir : Tidak Sekolah
2.
Riwayat
Pekerjaan dan Status Ekonomi
Pekerjaaan Saat Ini : Bekerja diladang
Pekerjaan Sebelumnya : Bekerja diladang, sawah dan berjualan di
pasar
Sumber Pendapatan : Pendapatan keluarga Ny. N perbulan
rata-rata Rp 200.000-500.000, hal ini bersumber dari penghasilan diladang.
Sedangkan untuk beras Ny. N tidak membeli karena beras selalu diberi oleh
anak-anaknya sendiri yang bekerja sebagai
petani yang memiliki simpanan beras dan padi untuk makan sehari-hari.
3.
Aktifitas
Rekreasi
Hobi : Ny. N paling
suka mengaji setiap selesai sholat
Berpergian/wisata : Ny. N tidak pernah berpergian karena
ia lebih memilih untuk bekerja diladang
Keanggotaan organisasi : Ny. S menjadi ketua pengajian di Dusun 01
Bumi Arum
4.
Riwayat
Keluarga
a.
Saudara
Kandung
Nama
|
Keadaan
Saat Ini
|
Keterangan
|
Tn.
L
|
Sakit
|
Asam
urat
|
Ny.
W
|
Sehat
|
Asam
urat
|
Ny.
S
|
Sehat
|
Hipertensi
|
Tn.
R
|
Sehat
|
Batuk
|
Ny.
B
|
Meninggal
|
Kanker
|
Tn.
Y
|
Sakit
|
Batuk
|
Tn.W
|
Sehat
|
Rematik
|
b.
Riwayat
Kematian Dalam Keluarga
Ny. S sudah ditinggal
oleh suaminya sudah 1 tahun yang lalu karena meninggal akibat penyakit kelenjar
getah bening yang diderita selama 3 bulan, dan saudara kandung Ny. N ada yang
sudah meninggal 1 sudah 5 tahun yang lalu.
c.
Genogram
B. POLA KEBIASAAN SEHAI-HARI
1.
Nutrisi
Jumlah : Klien mengatakan biasa makan 3 kali sehari,
namun terkadang juga klien makan hanya 2 kali saja. Hal itu tergantung dari
masakan dan situasi pikiran klien. Klien
juga mengatakan makan makanan yang sama dengan keluarganya tanpa adanya
perbedaan makanan, dan klien minum 7-8 gelas per hari. Klien tidak mempunyai
alergi makanan dan pantangan makanan. Makanan yang paling disukai oleh Ny. N
adalah sayur bayam bening dengan tempe goreng. Kebiasaan sebelum makan yaitu
cuci tangan dan berdoa, namun klien lebih suka jika makanya bareng bersama cucunya.
Klien tidak mempunyai alergi makanan maupun obat-obatan.
Jenis : Nasi biasa, tapi terkadang juga klien
makan bubur. Klien suka makanan yang asin-asin, klien tidak suka bila makan
tanpa garam. Klien belum mengetahui makanan pantangan klie, karena klien belum
tahu tentang penyakitnya . Jenis minuman yang sering diminum adalah air putih,
setiap pagi dan sore klien minum kopi, klien tidak pernah minum susu, teh, dan
juga minuman yang mengandung alkohol.
2.
Eliminasi
BAB : Klien tidak mengalami gangguan saat BAB.
Klien BAB 1 kali per hari dengan konsistensi lembek dan klien belum pernah
memakai pencahar.
BAK : Klien
tidak mengalami gangguan saat BAK. Klien BAK 4-5 kali per hari lancar tanpa ada
gangguan.
3.
Personal
Hygiene
Klien mengatakan mandi 2
kali per hari menggunakan sabun, sikat gigi setiap kali mandi dan menggunakan
pasta gigi, cuci rambut 3 hari sekali memakai sampo dan potong kuku seminggu
sekali serta sering memncuci tangan pakai sabun.
4.
Istirahat
dan Tidur
Klien tidur 5-7 jam per
hari, klien jarang tidur siang, klien sering merenungi nasib cucu-cucunya dan
suaminya yang telah sudah 1 tahun meninggal.
5.
Kebiasaan
Mengisi Waktu Luang
Saat tidak pergi ke
ladang, Ny. N mengisi waktu luang nonton tv dan bermain dengan cucu-cucunya.
6.
Uraian
Kronologis Kegiatan Sehari-hari
Jenis kegiatan
|
Lama waktu untuk setiap kegiatan
|
Bangun tidur kekamar mandi
Sholat subuh
Bersih-bersih
Sarapan
Duduk+minum
Istirahat siang
Mandi
Sholat dhuhur
Menjaga
cucu
Sholat ashar
Duduk-duduk dengan keluarga
Sholat magrib
Makan
Sholat isya’
Nonton TV/ngobrol dengan suami
Tidur
|
05.00 Wib
05.00-05.15 Wib
06.00-08.00 Wib
08.00-08.30 Wib
08.30-11.00 Wib
11.00-13.00 Wib
13.00-13.10 Wib
13.00-13.25 Wib
13.25-15.30 Wib
15.30-15.45 Wib
15.45-17.30 Wib
18.00-18.15 Wib
18.15-19.15 Wib
19.15-19.30 Wib
19.30-22.00 Wib
22.00-05.00 Wib
|
C. STATUS KESEHATAN
1.
Status
Kesehatan Saat Ini
a.
Keluhan
Utama Dalam 1 Tahun Terakhir
Klien mengeluh pusing,
sakit kepala, dan kaku kuduk. Setelah diperiksa ke bidan TD darah klien 200/100
mmHg pada satu tahun terakhir dan di diagnosa hipertensi.
b.
Gejala
Yang Dirasakan
Pusing, sakit kepala, dan
kaku kuduk.
c.
Faktor
Pencetus
Hal ini terjadi karena
semenjak Ny. N ditinggal oleh suaminya, Ny. N belum ikhlas dan masih belum
percaya jika suaminya sudah meninggal. Namun, selain itu juga Ny. N ada pikiran
yang lain yaitu memikirkan anak-anaknya yang masih serumah denganya dan belum punya
rumah sendiri, dan ada juga anaknya yang baru saja bercerai dari isterinya
sehingga semua itu menjadi pikiran bagi Ny. N dan menjadi pencetus peningkatan
tekanan darahnya.
d.
Timbul
Keluhan
Timbul keluhan mendadak, disaat
Ny. N merasa kesepian dirumah, namun terkadang juga timbul sewaktu-waktu tidak
menentu. Hal ini tergantung dari situasi dan kondisi pikiran klien.
e.
Waktu
Mulai Timbulnya Keluhan
Waktu mulai timbulnya
keluhan tidak menentu tergantung dari situasi dan kondisi pikiran klien.
f.
Upaya
Mengatasi
Ny. N jika merasa pusing
dan sakit kepala hanya dibuat tidur dan tidak berobat, karena Ny. N takut
mengetahui tentang tekanan darahnya. Namun, terkadang juga beli obat warung
jika sakit pusing tidak tertahan.
2.
Riwayat
Kesehatan Masa Lalu
a.
Penyakit
Yang Pernah Diderita
Klien dulu hanya sakit
biasa seperti batuk dan pilek. Klien sebelumnya belum pernah mengalami
hipertensi, hipertensi terjadi semenjak suaminya meninggal 1 tahun yang lalu.
b.
Riwayat
Alergi
Klien tidak mempunyai
alergi baik udara, minuman maupun makanan.
c.
Riwayat
Kecelakaan
Klien mengatakan selama
ini belum pernah kecelakaan.
d.
Riwayat
Dirawat Di RS
Klien mengatakan selama
ini belum pernah sakit sampai di rawat ke rumah sakit.
e.
Riwayat
Pemakaian Obat
Ny. N hanya mengkonsumsi
obat warung.
3.
Pemeriksaan
Fisik
a.
Keadaan
Umum Klien
-
Penampilan yang dihubungkan dengan usia : postur tulang belakang klien saat
berjalan sudah mulai membungkuk
-
Ekspresi wajah, bicara, dan mood : bicara klien masih
lancar, dan ekspresi wajah tergantung dari mood yang akan dbicarakan.
-
Berpakaian dan kebersihan umum : cara berpakaian klien
bersih dan rapi, untuk berpakaian klien bisa menyesuaikan tempat.
b.
Ttv
TD : 170/100 mmhG
HR : 90 x/menit
RR : 20 x/menit
T : 36,7 oC
c.
Rambut
Rambut sudah penuh dengan
uban dan bersih.
d.
Mata
Bentuk mata simetris,
konjungtiva anemis, sclera tidak ikterik, puil isokor, penglihatan sedikit kabur,
tidak ada peradangan, visu 0/6.
e.
Hidung
Tidak ada secret pada
hidung, tidak ada luka, tidak ada peradangan, penciuman masih cukup baik.
f.
Telinga
Bentuk simetris, tidak
ada luka, tidak ada peradangan, tidak ada nyeri tekan pada tulang mastoideus,
tidak tampak serumen, tidak ada benjilan dan pendengaran masih cukup baik.
g.
Mulut,
giigi, bibir
Mulut tampak sedikit kotor,
bibir lembab, kemampuan menelan baik, jumlah gigi 30, gigi tampak kuning dan
tampak caries gigi.
h.
Dada
Bentuk dada simetris,
tidak ada retraksi dinding dada, suara nafas vesikuler dan tidak ada nyeri
tekan.
i.
Abdomen
Tidak ada massa dan nyeri
tekan disetiap kuadran, tidak kembung.
j.
Kulit
Warna kulit sawo matang,
teraba hangat, lembab (+), tidak terdapat bulu kulit, tidak ada tahi lalat,
kulit sudah keriput, tidak ada gangguan pada kulit.
k.
Ekstermitas
Atas
Kekuatan otot tangan
kanan dan kiri 4.
l.
Ekstermitas
Bawah
Kekuatan otot kaki kanan
dan kiri 4.
4.
Pengkajian
Psikososial dan Spiritual
a.
Psikososial
Klien mengatakan hubungan
dengan anak-anaknya baik, selalu berkumpul dengan anak-anaknya karena
anak-anaknya tiggal disekitar rumah klien. Klien jga mengatakan terkadang
sering berinteraksi dengan tetangga sekitar rumahnya. Komunikasi dengan
tetangga sekitar rumah masih cukup bagus dan baik, emosi terkadang tidak stabil
jika banyak pikiran, klien kooperatif saat diajak bicara dan memberikan umpan
balik dari sesuatu yang sedang dibicarakan.
b.
Identifikasi
Masalah Emosional
PERTANYAAN TAHAP I
|
JAWABAN
|
Apakah
klien mengalami sukar tidur ?
|
Tidak
|
Apakah
klien sering merasa gelisah ?
|
Ya
|
Ada
gangguan/masalah atau banyak pilihan ?
|
Ya
|
Apakah
klien sering was-was atau kuatir ?
|
Ya
|
PERTANYAAN
TAHAP II
|
JAWABAN
|
Keluhan lebih dari 3
bulan/lebih dari 1x dalam 1 tahun ?
|
Ya
|
Ada masalah atau banyak
pikiran ?
|
Ya
|
Ada gangguan/ masalah
dengan keluarga lain ?
|
Tidak
|
Menggunakan obat
tidur/penenang atas anjuran dokter ?
|
Tidak
|
Cenderung mengurung
diri ?
|
Tidak
|
Hasil : masalah emosional pada Ny. N (+).
c.
Spiritual
Klien mengatakan selalu
sholat 5 waktu, dan pengajian seminggu sekali setiap malam senin. Klien jika
ada masaah atau banyak pikiran selalu berserah pada Allah dan pasrah akan
penyakit yang dideritanya.
5.
Hasil
Pengkajian Status Fungsional, Afektif, dan Sosial
a.
Pengkajian
Status Fungsional
No
|
Kegiatan
|
Mandiri
|
Bantuan Sebagian
|
Bantuan Penuh
|
1.
|
Mandi
|
ü
|
||
2.
|
Berpakaian
|
ü
|
||
3.
|
Ke
Kamar Kecil
|
ü
|
||
4.
|
Berpindah
Tempat
|
ü
|
||
5.
|
BAB/BAK
|
ü
|
||
6.
|
Makan/Minum
|
ü
|
Hasil : Klien dapat
beraktivitas secara mandiri tanpa pengawasan, pengarahan, atau bantuan aktif
dari orang lain.
b.
Pengkajian
Status Kognitif dan Afektif
1)
Short
Portable Mental Status Questionare (SPMSQ)
Benar
|
Salah
|
No
|
Pertanyaan
|
Jawaban
|
ü
|
1.
|
Tanggal
berapa hari ini ?
|
20
|
|
ü
|
2.
|
Hari
apa sekarang ?
|
Rabu
|
|
ü
|
3.
|
Apa
nama tempat ini ?
|
Bumi
Arum
|
|
ü
|
4.
|
Dimana
alamat anda ?
|
Bumi
Arum
|
|
ü
|
5.
|
Berapa
umur anda ?
|
68
tahun
|
|
ü
|
6.
|
Kapan
anda lahir ?
|
Lupa
|
|
ü
|
7.
|
Siapa
Presiden Indonesia ?
|
Jokowi
|
|
ü
|
8.
|
Siapa
presiden Indonesia sebelumnya?
|
SBY
|
|
ü
|
9.
|
Siapa
nama kecil ibu anda ?
|
Rohimah
|
|
ü
|
10.
|
Kurangi
3 dari 20 dan tetap pengurangan 3 dari setiap angka baru, semua secara
menurun
|
Tidak
Tahu
|
|
Jumlah
Benar : 6
Salah :
4
|
Interpretasi :
a) Kesalahan
0-2 : fungsi intelektual utuh
b) Kesalahan
3-4 : fungsi intelektual ringan
c) Kesalahan
5-7 : fungsi intelektual sedang
d) Kesalahan
8-10: fungsi intelektual berat
Dari
hasil Short Portable Mental Status Questionare (SPMSQ) didapatkan hasil 6 benar
dan 4 salah. Hal ini menunjukkan bahwa fungsi intelektual Ny. N kerusakan
ringan.
2)
Mini
Mental Status Exam (MMSE)
No
|
Aspek Kognitif
|
Nilai Maksimal
|
Nilai Klien
|
Kriteria
|
1.
|
Orientasi
|
5
|
2
|
Menyebutkan
dengan benar :
Tahun
: 2016 (benar)
Musim
: panen
Tanggal
: 20
Hari
: Rabu
Bulan
: April (benar)
|
2.
|
Orientasi
|
5
|
3
|
Dimana
kita sekarang berada ?
Negara
: Indonesia (benar)
Provinsi
: Lampung (benar)
Kota
: Pringsewu (benar)
|
3.
|
Registrasi
|
3
|
3
|
Sebutkan
3 anam obyek (misalnya kursi, meja, kertas) kemuadian tanyakan pada klien,
klien menjawab :
1. Kursi
2. Meja
3. Kertas
|
4.
|
Perhatian
dan Kalkulasi
|
5
|
2
|
Meminta
klien berhitung mulai dari 100 kemudian kurang 7 sampai 5 tingkat, jawaban
klien :
a. 93
b. 86
c. 79
d. 72
e. 65
|
5.
|
Mengingat
|
3
|
3
|
Meminta
klien untuk mengulangi ke tiga obyek pada poin ke dua (tiap poin nilai 1)
|
6.
|
Bahasa
|
9
|
6
|
Menanyakan
pada klien tentang benda (sambil menunjukkan benda tersebut ).
Meminta
klien untuk mengulangi kata berikut :
“tak
ada jika, dan, atau tetapi”
Klien
menjawab tak ada jika, dan, atau tetapi.
Meminta
klien untuk mengikuti perintah berikut yang terdiri 3 langkah :
a. Ambil
kertas ditangan anda
b. Lipat
dua
c. Dan
taruh dilantai
Perintahkan pada klien untuk hal berikut
(bila aktivitas sesuai perintah nilai 1 poin)
“tutup mata anda”
Perintahkan pada klien untuk menulis
kalimat dan menyalin gambar.
|
Total
|
30
|
18
|
Interpretasi hasil :
a) 24-30 : tidak ada gangguan kognitif
b) 18-23 : gangguan kognitif sedang
c) 0-17 : gangguan kognitif berat
Dari hasil Mini Mental
Status Exam (MMSE) didapatkan hasil 18. Hal ini menunjukkan bahwa Ny. N
mengalami gangguan kognitif sedang.
Depresi
Beck
Inventaris Depresi Beck
|
|
Score
|
|
A. Kesedihan
|
|
1
|
Klien
merasa sedih dan galau
|
B. Pesimisme
|
|
0
|
Kien
merasa tidak begitu pesimis atau kecil hati tentang masa depannya
|
C. Rasa Kegagalan
|
|
1
|
Ny.
N merasa telah gagal karena sebagai isteri tidak mampu untuk menjaga suaminya
hingga suaminya meninggal
|
D. Ketidakpuasan
|
|
0
|
Klien
merasa cukup puas dengan apa yang klien lakukan
|
E. Rasa Bersalah
|
|
2
|
Klien
merasa sangat bersalah karena sebagai isteri tidak mampu untuk menjaga
suaminya hingga suaminya meninggal
|
F.
Tidak
Menyukai Diri Sendiri
|
|
0
|
Klien
tidak merasa kecewa dengan dirinya sendiri
|
G. Membahayakan Diri Sendiri
|
|
0
|
Ny.
N tidak pernah mempunyai pikiran-pikiran untuk membahayakan dirinya sendiri
|
H. Menarik Diri Dari Sosial
|
|
0
|
Klien
tidak pernah merasa kehilangan minat pada orang lain, dan klien selalu
berbaur dengan lingkungan sekitar
|
I.
Keragu-raguan
|
|
1
|
Klien
berusaha untuk selalu mengambil keputusan yang baik
|
J.
Perubahan
Gambaran Diri
|
|
0
|
Klien
merasa tidak terganggu dengan keadaannya/penampilannya saat ini, klien merasa
tetap bersyukur dengan bagaimanapun keadaan tubuh dan kesehatannya sekarang.
|
K. Kesulitan Kerja
|
|
0
|
Klien
masih bisa bekerja seperti biasanya
|
L. Keletihan
|
|
1
|
Klien
sering merasa lelah setelah bekerja diladang
|
M.
Anoreksia
|
|
0
|
Nafsu
makan klien biasa tidak ada penurunan, 3x per hari
|
TOTAL
= 7
|
Interpretasi :
a) 0-4 : depresi tidak ada atau minimal
b) 5-7 : depresi ringan
c) 8-15 : depresi sedang
d) >
16 : depresi berat
Dari
hasil Depresi Beck didapatkan hasil 7. Hal ini menunjukkan bahwa Ny. N
mengalami gangguan depresi ringan.
Skala Depresi Geriatrik
Yesavage
No
|
Skala Depresi Geriatrik Yesavage,
secara singkat
|
||
1.
|
Apakah pada dasarnya Anda puas dengan
kehidupan Anda ? (tidak)
|
YA
Ya
|
TIDAK
|
2.
|
Sudahkah Anda mengeluarkan aktivitas dan
minat Anda ? (ya)
|
Ya
|
|
3.
|
Apakah Anda merasa bahwa hidup Anda
kosong ? (ya)
|
Tidak
|
|
4.
|
Apakah Anda sering bosan ? (ya)
|
Ya
|
|
5.
|
Apakah Anda mempunyai semangat yang baik
setiap waktu ? (tidak)
|
Ya
|
|
6.
|
Apakah Anda takut sesuatu akan terjadi
pada Anda ? (ya)
|
Tidak
|
|
7.
|
Apakah Anda merasa bahagia setiap waktu
? (tidak)
|
Tidak
|
|
8.
|
Apakah Anda lebih suka tinggal di rumah
pada malam hari, daripada pergi dan melakukan sesuatu yang baru ? (ya)
|
Ya
|
|
9.
|
Apakah Anda merasa bahwa Anda mempunyai
lebih banyak masalah dengan ingatan Anda daripada yang lainnya ? (ya)
|
Tidak
|
|
10.
|
Apakah Anda berfikir sangat menyenangkan
hidup sekarang ini ? (tidak)
|
Tidak
|
|
11.
|
Apakah Anda merasa Saya sangat tidak
berguna dengan keadaan Anda sekarang ? (ya)
|
Tidak
|
|
12.
|
Apakah Anda merasa penuh berenergi ?
(tidak)
|
Ya
|
|
13.
|
Apakah Anda berfikir bahwa situasi Anda
tak ada harapan ? (ya)
|
Tidak
|
|
14.
|
Apakah Anda berfikir bahwa banyak orang
yang lebih baik daripada Anda ? (ya)
|
Ya
|
|
TOTAL
= 6
|
Interpretasi
hasil :
a) 4-5 : normal
b) 6-15 : depresi ringan
c) 16-22 : depresi sedang
d) >23 : depresi berat
Dari
hasil Skala Depresi Geriatrik Yesavage didapatkan hasil 6. Hal ini menunjukkan
bahwa Ny. N mengalami gangguan depresi ringan.
c.
Pengkajian
Status Sosial
APGAR KELUARGA
|
|||
No
|
Fungsi
|
Uraian
|
Score
|
1.
|
Adaptasi
|
Saya puas bahwa saya
dapat kembali pada keluarga (teman-teman) saya untuk membantu pada waktu
sesuatu menyusahkan saya
|
Selalu
(2)
|
2.
|
Hubungan
|
Saya puas dengan cara keluarga
(teman-teman) saya membicarakan sesuatu dengan saya dan mengungkapkan masalah
dengan saya
|
Kadang-kadang
(1)
|
3.
|
Pertumbuhan
|
Saya puas bahwa
keluarga (teman-teman) saya menerima dan mendukung keinginan saya untuk
melakukan aktivitas atau arah baru
|
Kadang-kadang
(1)
|
4.
|
Afeksi
|
Saya puas dengan cara
keluarga (teman-teman) saya mengekpresikan afek dan berespons terhadap
emosi-emosi saya, seperti marah, sedih atau mencintai
|
Selalu
(2)
|
5.
|
Pemecahan
|
Saya puas dengan cara
teman-teman saya dan saya menyediakan waktu bersama-sama
|
Kadang-kadang
(1)
|
TOTAL
= 8
|
Interpretasi hasil :
a) Selalu : 2
b) Kadang-kadang : 1
c) Tidak
Pernah : 0
Total nilai kurang 3
menandakan disfungsi keluarga yang sangat tinggi
Total nilai antara 4-6
menandakan disfungsi keluarga sedang
Total nilai 7-10
menandakan tidak ada disfungsi keluarga
Dari
hasil Apgar Keluarga didapatkan hasil 8. Hal ini menunjukkan bahwa Ny. N tidak
mengalami disfungsi keluarga.
6.
Pengkajian Skala Resiko Dekubitus
Persepsi
Sensori
|
1
Terbatas
penuh
|
2
Sangat
terbatas
|
3
Agak
terbatas
|
4
Tidak
terbatas
|
Kelembaban
|
Lembab konstan
|
Sangat lembab
|
Kadang lembab
|
Jarang lembab (4)
|
Aktivitas
|
Ditempat tidur
|
Di kursi
|
Kadang jalan
|
Jalan keluar (4)
|
Mobilisasi
|
Imobil penuh
|
Sangat terbatas
|
Kadang terbatas
|
Tidak terbatas (4)
|
Nutrisi
|
Sangat jelek
|
Tidak adekuat
|
Adekuat
|
Sempurna (4)
|
Gesekan/ cubitan
|
Masalah
|
Masalah resiko
|
Tak ada masalah
|
Sempurna (4)
|
Total
Score = 16
|
Keterangan
pasien dengan total nilai :
a. <
16 mempunyai resiko terkena dekibitus
b. 15/16
resiko rendah
c. 13/14
resiko sedang
d. <
3 resiko tinggi
Dari
hasil Pengkajian Skala Resiko Dekubitus didapatkan hasil 16. Hal ini
menunjukkan bahwa Ny. N resiko rendah terjadinya dekubitus.
7.
Lingkungan Tempat Tinggal
a.
Kebersihan
dan Kerapian Ruangan
Kebersihan
lantai cukup bersih, cara pengaturan dalam hal menata perabotan kurang rapi,
dimana banyak padi yang tertumpuk di ruang tamu.
b.
Penerangan
Cahaya
masuk rumah melalui jendela rumah dan ventilasi udara cukup. Penerangan setiap
ruangan memakai lampu listrik untuk malam hari dan siang hari cukup dengan
terangnya sinar matahari dari pintu dan jendela yang selalu terbuka.
c.
Sirkulasi
Udara
Dalam
ruangan tidak terasa pengap karena udara masuk melalui ventilasi, pintu dan
jendela yang selalu terbuka.
d.
Keadaan
Kamar Mandi dan WC
Kamar
mandi dan WC letaknya berdekatan dengan dapur. Sumber air dari ZPAM dan WC
menggunakan septi tank.
e.
Pembuangan
Air Kotor
Pembuangan
air lewat saluran got .
f.
Sumber
Air Minum
Sumber
air dari ZPAM, sedangkan air yang diminum adalah air biasa tanpa direbus.
g.
Pembuangan
Sampah
Sampah
dikumpulkan ditempat sampah terbuka yang ada disamping rumah kemudian dibakar.
D.
Pengkajian Resiko Jatuh
No
|
Pengkajian
|
Skala
|
Scoring
|
1.
|
Riwayat jatuh : apakah klien pernah
jatuh dalam 3 bulan terakhir ?
|
Tidak 0
Ya 25
|
0
|
2.
|
Diagnosa sekunder : apakah pasien
memiliki lebih dari satu penyakit ?
|
Tidak 0
Ya 15
|
0
|
3.
|
Alat bantu jalan :
- Bed
rest/dibantu perawat
- Kruk/tongkat/walker
- Berpegangan
pada benda-benda sekitar
|
Tidak 0
Ya 15
Ya 30
|
0
|
4.
|
Terapi intravena : apakah pasien saat
ini terpasang infus ?
|
Tidak 0
Ya 20
|
0
|
5.
|
Gaya berjalan/ cara berpindah
- Normal/bedrest/immobile
(tidak dapat bergerak sendiri)
- Lemah
(tidak bertenaga)
- Gangguan/tidak
normal (pincang/diseret)
|
Tidak 0
Ya 10
Ya 20
|
0
|
6.
|
Situasi mental
- Klien
menyadari kondisi dirinya
- Klien
mengalami keterbatasan daya ingat
|
Tidak 0
Ya 15
|
0
|
TOTAL
= 0
|
Interpretasi
hasil :
a) 0-24
tidak beresiko : perawatan dasar
b) 25-50
resiko rendah: pelaksaan intervensi pencegahan jatuh standar
c) Lebih
dari 51 resiko tinggi : pelaksaan
intervensi pencegahan jatuh risiko tinggi
Dari hasil Pengkajian Resiko Jatuh didapatkan
hasil 0. Hal ini menunjukkan bahwa Ny. N tidak beresiko untuk jatuh dan hanya
dilakukan perawatan dasar.
ANALISA DATA KEPERAWATAN KELUARGA
LANSIA
No
|
Data
|
Etiologi
|
Problem
|
1.
|
DS :
-
Klien mengeluh sakit kepala
-
Sakit kepalanya berdenyut-denyut
-
Klien merasa kaku kuduk
-
Klien mengeluh penglihatannya
sedikit kabur
DO :
- Klien
sering tampak memegangi kepalanya
- Skala
nyeri 4 (0-10)
- TD
170/100 mmHg
- N
90 x/menit
- S
36,7 oC
- RR
20 x/menit
|
Peningkatan tekanan vaskuler cerebral
|
Gangguan rasa nyaman nyeri
|
2.
|
DS :
- Klien
mengatakan kurang tahu tentang penyakit hipertensi
- Klien
mengatakan tidak tahu penyebab hipertensi
- Klien
mengatakan makan makanan yang sama dengan keluarganya tanpa adanya perbedaan
DO
:
- Klien
bertanya tentang penyakitnya
- TD
170/100 mmHg
- N
90 x/menit
- S
36,7 oC
- RR
20 x/menit
|
Kurang informasi mengenai penyakit dan
terapi
|
Kurang pengetahuan
|
3.
|
DS :
-
Klien mengeluh sakit kepala
-
Sakit kepalanya berdenyut-denyut
-
Klien merasa kaku kuduk
-
Klien mengeluh penglihatannya
sedikit kabur
DO :
- Klien
tampak tremor
- Tulang
belakang klien bungkuk
- Usia
klien 68 tahun
- Lantai
kamar mandi licin
|
Proses menua
|
Risiko cedera
|
Prioritas
Diagnosa Keperawatan
1. Kurang
pengetahuan b.d kurang informasi mengenai penyakit dan terapi
2. Gangguan
rasa nyaman nyeri b.d peningkatan tekanan vaskuler cerebral
3. Risiko
cedera b.d proses menua
IMPLEMENTASI DAN EVALUASI ASUHAN
KEPERAWATAN KELUARGA
No. Dx
|
Hari/tanggal/jam
|
Implementasi
|
Evaluasi
|
Paraf
|
1
|
Senin,
12 April 2016
Pukul
10.00-11.30 WIB
|
TUK
1-2
1. Mengingatkan
tujuan pertemuan
2. Memvalidasi
kondisi kesehatan keluarga
3. Mengkaji
pengetahuan keluarga tentang stress meliputi pengertian, penyebab, tanda dan
gejala dan akibat bila stress tidak segera diatasi
4. Memberi
pujian atas jawaban keluarga yang tepat
5. Menjelaskan
tentang pengertian, penyebab, tanda gejala, dan akibat stress
6. Memberi
kesempatan keluarga bertanya
7. Menjelaskan cara mencegah dan cara-cara
mengatasi stress di rumah
8. Mengajarkan
cara mengatasi stress dirumah dengan cara teknik relaksasi nafas dalam
9. Mengevaluasi
respon keluarga
10.
Menyepakati pertemuan selanjutnya :
Waktu : Rabu, 13 April 2016 pukul 10.00
WIB
Topik : Menjelaskan tentang perawatan
sederhana di rumah
|
Senin,
12 April 2016
Pukul
11.30 WIB
Subjektif :
Keluarga
mengatakan :
a. Stress
terjadi bila ada masalah seperti penyakit asam urat kambuh, biaya sekolah,
dan kematian keluarga
b. Bila
stress Tn. K cenderung meningkat konsumsi rokoknya, sedangkan Ny. S lebih
banyak diam dan melamun
c. Biasanya
kalau stress atau ada masalah, akan dibicarakan bersama tetapi bila masalah
bisa diatasi sendiri sebaiknya diatasi sendiri saja
d. Tn.
K mengatakan terkadang bila ada masalah mendiamkan saja
e. Mau
belajar relaksasi
Objektif :
a. Keluarga
memperhatikan penjelasan perawat
b. Keluarga
sesekali bertanya
c. Keluarga
tampak harmonis
d. Keluarga
tampak senang
Analisis :
a. Keluarga
sudah mengenal tentang stress
b. Keluarga
sudah bisa menangani stres dengan cara teknik relaksasi nafas dalam
Planning :
Lanjutkan
Dx 3 TUK 1-3 sesuai kontrak
|
No. Dx
|
Hari/tanggal/jam
|
Implementasi
|
Evaluasi
|
Paraf
|
3
|
Rabu,
13 April 2016
Pukul
10.00-11.30 WIB
|
TUK
1-3
1. Mengingatkan
tujuan pertemuan
2. Memvalidasi
kondisi kesehatan keluarga
3. Mengkaji
pengetahuan keluarga tentang kebersihan lingkungan
4. Memberi
pujian atas jawaban keluarga yang tepat
5. Memberi
kesempatan keluarga bertanya
6. Menjelaskan
cara melakukan perawatan sederhana di rumah
7. Mengajarkan
cara mengatasi asam urat dirumah dengan cara ramuan tradisional seperti air
rebusan daun salam
8. Mengevaluasi
respon keluarga
9. Menyepakati
pertemuan selanjutnya :
Waktu : Jum’at, 15 April 2016 pukul
10.00 WIB
Topik : Menjelaskan tentang asam urat
|
Rabu,
13 April 2016
Pukul
11.30 WIB
Subjektif :
Keluarga
mengatakan :
a. Sudah
sedikit mengerti tentang cara perawatan sederhana dirumah
b. Keluarga
akan mencoba melakukan perawatan sederhana terlebih dahulu jika penyakit Tn.
K kambuh
Objektif :
a. Keluarga
memperhatikan penjelasan perawat
b. Keluarga
sesekali bertanya
c. Keluarga
tampak harmonis
d. Keluarga
tampak senang
Analisis :
c. Keluarga
sudah mengenal tentang perawatan sederhana
d. Keluarga
sudah mengerti apa saja bahan untuk melakukan perawatan sederhana untuk asam
urat tapi belum bisa membuatnya
Planning :
Lanjutkan
Dx 2 TUK 1-2 sesuai kontrak
|
Jani
Muntaroh
|
No. Dx
|
Hari/tanggal/jam
|
Implementasi
|
Evaluasi
|
Paraf
|
2
|
Jum’at,
15 April 2016
Pukul
10.00-11.30 WIB
|
TUK
1-2
1. Mengingatkan
tujuan pertemuan
2. Memvalidasi
kondisi kesehatan keluarga
3. Mengkaji
pengetahuan keluarga tentang asam urat meliputi pengertian, penyebab, tanda
gejala dan cara pengobatan tradisional
4. Memberi
pujian atas jawaban keluarga yang tepat
5. Menjelaskan
tentang pengertian, penyebab, tanda gejala, dan pengobatan tradisional
6. Memberi
kesempatan keluarga bertanya
7. Menjelaskan
cara mencegah dan cara-cara mengatasi asam urat di rumah
8. Mengajarkan
cara mengatasi asam urat dirumah dengan cara ramuan tradisional seperti
rebusan daun salam
9. Mengevaluasi
respon keluarga
10.
Meminta kesediaan keluarga agar
tetap mau menerima kedatangan perawat walaupun sudah tidak bertugas lagi
|
Jum’at,
15 April 2016
Pukul
11.30 WIB
Subjektif :
Keluarga
mengatakan :
a. Sudah
mengetahui pengertian, penyebab, tanda gejala serta pencegahan asam urat
b. Keluarga
sudah tahu cara membuat ramuan tradisional untuk asam urat
c. Mau
mendemonstrasikan cara membuat ramuan tradisional dari daun salam untuk asam
urat
Objektif :
a. Keluarga
memperhatikan penjelasan perawat
b. Keluarga
sesekali bertanya
c. Keluarga
tampak harmonis
d. Keluarga
tampak senang
e. Keluarga
tampak antusias sekal ketika mendemonstrasikan cara membuat ramuan
trasdisional
Analisis :
a.
Keluarga sudah mengenal tentang asam
urat
b.
Keluarga sudah bisa menangani asam
urat dengan cara ramuan tradisional dengan rebusan daun salam
Planning :
Jelaskan
kondisi keluarga pada petugas kesehatan di klinik agar dapat ditindak lanjuti
bila memungkinkan.
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar